Kamis, 05 April 2012

10 Dampak Positif & Negatif Jatuh Cinta Bagi Kesehatan

Jatuh cinta tak hanya sekedar mslh hati saja. Menjalin hub asmara dg seseorang juga bisa memberikan efek positif dan negatif bg kesehatan.Seperti yang dikutip dari myhealthnewsdaily, berikut lima manfaatnya serta dampak buruk dari jatuh cinta.


1. Berkurangnya Masalah Kesehatan Mental
Menurut penelitian dlm American Journal, pria atau wanita yg tdk memiliki pasangan cenderung lbh sering depresi, cemas, mood berubah2.Orang yang berkomitmen lebih sedikit terkena masalah kesehatan mental dibandingkan orang-orang yang tidak memiliki pasangan.


2. Mengurangi Rasa Nyeri
Dalam jurnal PLos ONE, peneliti mengklaim bahwa rasa cinta bekerja bagaikan analgesik, mengurangi kepekaan terhadap rasa sakit.Perasaan romantis mengaktifkan area otak yang bertanggung jawab untuk mengurangi sakit.Serta mengaktifkan hormon dopamin (mood yang bisa meningkatkan rasa senang dan mood positif).


3. Mengurangi Stres
Studi terbaru mengatakan bahwa para pria maupun wanita lajang lbh rentan thdp stres drpd mereka yg telah menikah dan memiliki hub yg stabil.Menurut spenelitian dari University Chicago, status hub dpt mempengaruhi produksi kortisol dan hormon stres, saat sedang mengalami tekanan.


4. Panjang Umur
Data sensus tlh menunjukkan bhw org dewasa yg blm menikah memiliki kmgknn mengalami kematian dini lbh tinggi dibandingkan dg yg blm menikah.Selain itu, peneliti juga mengetahui bahwa menikah membuat orang panjang umur walau pendapatannya rendah dan memiliki kesenjangan sosial.


5. Lebih Bahagia
Journal of Neurophysiology menjelaskan, rasa cinta mengaktifkan daerah dopamin tertentu dalam otak.Daerah ini berhubungan lagsung dengan perasaan bahagia, kecanduan, keinginan dan euforia kegembiraan.Penelitian juga menunjukkan bahwa dengan melihat orang yang kita cintai, memengaruhi cara kerja beberapa area tertentu di otak.Sehingga membuat orang bahagia ketika mereka bertemu dengan orang yang disayangi.


6. Tidak Bisa Tidur
Hal ini dikarenakan produksi hormon dopamin dan norepinefrin yang terlalu banyak.Itulah sebabnya Anda memiliki banyak energi, tidak bisa tidur selama berhari-hari dan wajah jadi merah merona.


7. Tidak Bisa Makan
Dalam beberapa kasus, jatuh cinta justru bisa berbahaya. Misalnya, ketika seseorang memasuki fase 'limerence' yang artinya tergila-gila.Saat mengalami 'limerence',seseorang jd obsesif,mengganggu,sulit mkn serta melupakan pekerjaan,teman,keluarga bhkn tggjwb pd dirinya sendiri


8. Tidak Dapat Berkonsentrasi
Saat sedang jatuh cinta, seseorang akan sulit berkonsentrasi dan tidak bisa memikirkan apapun selain orang yang dicintainya.Hal ini merupakan akibat dari hormon dopamin yang membuat orang menjadi obsesif.


9. Tekanan Pada Dada
Menurut ilmuwan dari Rutgers University, Amerika, ketika seseorang merasakan tekanan pd dada, biasanya orang itu sedang dalam keadaan panik . Menurut ilmuwan dari Rutgers University, Amerika, ketika seseorang merasakan tekanan pd dada, biasanya orang itu sedang dalam keadaan panik


10. Mual dan Sensasi Menggelitik dalam Perut

Pelepasan norepinefrin, dopamin & kortisol mengalirkan darah dr usus dan memberikan efek mual dan rasa gugup ketika bertemu org yg dicintai.
Orang yg sdg jatuh cinta biasanya mengalami gejala telapak tgn berkeringat, mulut kering, dan peningkatan denyut jantung.


Demikian "10 Dampak Positif & Negatif Jatuh Cinta Bagi Kesehatan", semoga bermanfaat bagi anda..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...